Ads-728

Cat-1

Cat-2

Cat-3

Cat-4

» » Memaknai Pertambahan Usia

Bismillahirrahmanirrahim…


Ada dua hal penting mengapa usia harus mendapat perhatian serius. Pertama, karena Allah SWT akan meminta pertanggungjawaban atas usia yang Allah karuniakan. Dan Kedua, karena usia adalah masa yang menentukan baik buruknya manusia.

At-Tirmidzi meriwayatkan bahwa ada seseorang bertanya kepada Rasulullah SAW, ”Siapa manusia terbaik?” Beliau bersabda, ”Manusia yang usianya panjang dan dihabiskan untuk kebaikan.” Ia bertanya lagi, ”Siapa manusia terburuk?” Beliau bersabda, ”Manusia yang usianya panjang, namun dihabiskan untuk keburukan”.
Berbicara tentang umur atau usia, ane teringat suatu kisah ketika seorang murid bertanya kepada mursyid atau gurunya, ”Apa makna usia?”
Jawab gurunya menyitir pernyataan Rasulullah SAW, “Apabila hari ini amal pekerjaanmu masih sama dengan hari kemarin, berarti kamu merugi. Bila lebih jelek daripada kemarin, terkutuk namanya. Bila lebih bagus, barulah kamu termasuk orang beruntung”. Nah, apakah usiamu yang setiap saat berkurang telah digantikan oleh hal-hal yang lebih baik atau sebaliknya? Di situlah makna usiamu.”
Memang sudah tidak diragukan lagi, jika usia kita digunakan untuk bermaksiat, maka kita benar-benar mengalami kerugian. Bukan hanya tidak mendapatkan kompensasi apa pun dari modal usia yang hilang, namun lebih dari itu. Setiap yang kita lakukan dapat membahayakan dan mencelakakan.
Begitu juga jika usianya dihabiskan untuk mengerjakan perkara-perkara yang mubah atau pekerjaan-pekerjaan yang tak bernilai apa-apa, kita tetap dikatakan merugi sebab usia sebagai modalnya habis tanpa meninggalkan dan menghasilkan apa pun bagi diri kita. Untuk itu usia yang kita jalani mesti diisi dengan hal-hal yang bermanfaat. Yang menjadikan kita terus lebih baik, dan bermanfa’at bagi orang lain setiap harinya.
Teringat dengan kalimat yang sering dinaung-naungkan oleh salah seorang ustad yang terkenal dengan kedisiplinannya ketika di Pendidikan Tarjih dulu, dan sangat membekas kepada seluruh tholabah;
“Tua Itu Pasti, Dewasa Adalah Pilihan”
So, we must be better di setiap bertambahnya usia. Terus berusaha memperkaya potensi diri, bertambah usia dan siap menjadi sosok yang dewasa..
Sukses untuk kita semua!
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Siape Saye? MF Abdullah

Terlahir di desa Kuala Secapah, desa kecil yang terletak di pinggiran laut Kalimantan Barat. Hobby memancing, jalan-jalan, dan mencicipi kuliner di berbagai daerah serta mengisi waktu senggangnya di blogsphere. Untuk menambah jalinan silaturrahmi bisa menghubungi di bawah ini

Box Office

Cat-6